Dalam dunia pendidikan, murid memiliki posisi sentral dalam perencaaaan dan implementasi proses pengajaran. Dia tidak hanya menjadi objek belajar tetapi juga memiliki peran aktif dalam proses tersebut. Sebagai individu, setiap murid memiliki karakteristik dan kebutuhan yang berbeda-beda, sehingga pendekatan yang digunakan dalam pendidikan haruslah bervariasi dan dikustomisasi. Menghargai keunikan individu mengarahkan kita pada konsep pendidikan inklusif, di mana setiap murid sejatinya mendapatkan tuntunan yang sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan pribadinya.
Mengenal Lebih Dekat: Murid Sebagai Individu Yang Unik
Ketika melihat murid, kita seringkali hanya melihat mereka sebagai kumpulan individu dengan tujuan yang sama: belajar. Namun, di balik tujuan tersebut, setiap individu memiliki ciri khusus, entah itu dalam kemampuan, gaya belajar, minat, kebutuhan, dan pengalaman belajar mereka. Setiap murid di sekolah adalah individu yang unik, dengan kekuatan dan tantangan mereka sendiri. Metafora murid sebagai individu unik ini berarti, mereka seharusnya tidak dipaksa untuk memenuhi standar uniform atau genetika yang dicetak massal, tetapi sebaliknya, mendapatkan pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan mereka.
Pedagogi Penyesuaian: Merespons Uniknya Setiap Murid
Pedagogi penyesuaian atau differentiated instruction adalah salah satu metode yang dapat digunakan untuk merespons keunikan setiap murid. Metode ini melibatkan modifikasi dalam pengajaran dan penilaian untuk memenuhi kebutuhan individu setiap murid. Seperti yang dikatakan oleh Tomlinson (1999), pedagogi penyesuaian adalah “proses untuk memastikan bahwa apa yang murid tahu dan bagaimana mereka belajar adalah hal yang penting untuk membimbing pengajaran mereka.”
Manfaat Pengajaran yang Sesuai Dengan Individu Murid
Menghargai dan merespons karakteristik dan kebutuhan unik murid melalui pendekatan pendidikan yang berbeda dan personalisasi bukanlah tindakan yang sia-sia. Ini dapat membuat murid merasa diterima dan dihargai, yang pada gilirannya dapat meningkatkan rasa percaya diri dan motivasi belajar mereka. Selain itu, pendekatan ini juga memungkinkan murid untuk belajar dan mengembangkan kemampuan mereka sesuai dengan potensi mereka.
Kesimpulan
Setiap murid adalah individu unik dengan kekhasan dan kebutuhan belajar mereka sendiri. Oleh karena itu, penting bagi sistem pendidikan untuk memberikan tuntunan yang sesuai dengan keunikan mereka. Hal ini tidak hanya membangun iklim belajar yang positif dan inklusif, tetapi juga membantu mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangan setiap murid.
Sesuai dengan judul ini, ‘murid sebagai individu yang unik sejatinya mendapatkan tuntunan yang sesuai dengan…’ adalah suatu panggilan bagi kita untuk mereformasi pendidikan yang lebih menghargai keunikan setiap murid dan memberikan tuntunan yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka.
