Bola voli adalah olahraga yang seringkali melibatkan dua tim, masing-masing terdiri dari enam pemain, yang bercompang-campingan di lapangan dengan jaring di tengah. Oleh karena itu, memahami cara penilaian bola voli sangat penting, dan metode penilaian yang saat ini banyak digunakan adalah sistem penilaian rally point.
Sistem Rally Point
Sistem penilaian rally point merupakan sebuah metode penilaian di mana tim dapat mendapatkan poin tidak peduli apakah mereka adalah tim yang melakukan servis atau tidak. Artinya, setiap ralinya memberikan poin ke salah satu dari kedua tim yang bermain, tergantung pada siapa yang membuat kesalahan atau berhasil mendapatkan poin. Metode ini berbeda dengan sistem penilaian sebelumnya, yaitu sistem penilaian side-out, di mana hanya tim yang melakukan servis yang bisa mendapatkan poin.
Penilaian Setiap Game
Dalam permainan bola voli dengan sistem rally point, setiap pertandingan biasanya terdiri dari lima set, di mana pertandingan dimenangkan oleh tim yang berhasil memenangkan tiga set terlebih dahulu. Setiap set dimainkan hingga satu tim mencapai 25 poin, dengan syarat ada perbedaan minimal dua poin antara kedua tim. Jika permainan mencapai set kelima atau yang sering disebut tiebreaker, set tersebut dimainkan hingga satu tim mencapai 15 poin, dengan sama, perbedaan minimal dua poin antara kedua tim.
Namun, dalam konteks ini perlu diingat bahwa jumlah poin maksimal dalam setiap game bisa berbeda-beda, tergantung pada aturan liga atau turnamen yang berlaku. Ada turnamen yang mengatur poin maksimum per game menjadi 15, 21, atau bahkan 30 poin.
Kesimpulan
Secara umum, penilaian pada permainan bola voli menggunakan rally point dengan jumlah nilai setiap game memang memiliki aturan-aturan spesifiknya. Kemampuan untuk mengingat dan memahami aturan-aturan ini tentu akan membantu pemain dan penggemar bola voli untuk lebih menikmati permainan. Selain itu, pengetahuan ini juga penting bagi pelatih dan wasit untuk memastikan permainan berjalan dengan adil dan lancar.
